“Menulis adalah nikmat termahal yang diberikan oleh Allah, ia juga sebagai perantara untuk memahami sesuatu. Tanpanya, agama tidak akan berdiri, kehidupan menjadi tidak terarah...” Qatâdah, Tafsîr al-Qurthûbî

Sabtu, 29 Juni 2013

Love 'Cause Allah


Bismillaah..

Masihkah ketempanan/kecantikan menjadi pilihan utama antum? Adakah antum jadikan harta yang Allah titipkan padanya menjadi salah satu porsi syarat utama? Wahai sholih, sholihah... pikirkan kembali



"Aku mencintaimu karena agama yg ada padamu, jika hilang agama padamu, maka hilanglah pula cintaku padamu" (Imam Abu Zakariyah An-Nawawi)

Kamis, 27 Juni 2013

Sujud Hati


Isak ini tak hentinya meruak..
Seluruh gerakan alam membuatnya isak..
Kesyukuran, keindahan, kehinaan, kekecewaan..

Allah, bagaimana harus kuluapkan syukurku?
Allah, bagaimana harus kupendam resahku?
Allah, bagaimana harus kulalui ujian dariMu?
Allah, tetapkan hati ini untukMu

With tears,
Sudut kehampaan,18 Sya’ban 1434H, 9.30 pm

Rabu, 26 Juni 2013

Robb Ajari Aku



Ajari aku ikhlas untuk dapat merelakan.
Ketika aku harus kehilangan.

Ajari aku sabar untuk bisa menerima.
Ketika hatiku terluka.

Ajari aku tegar menghadapi semuanya.
Ketika aku dalam ujian.

Ajari aku tuk tetap tersenyum menyembunyikan segalanya.
Ketika aku dalam masalah.

Ajari aku untuk bisa bersyukur atas segala nikmat yang kuterima.
Ketika kutengah berbahagia.

Ya Allah..
Ajari aku arti Ridho atas segala yang telah Engkau tetapkan.

Aamiin.

Jumat, 14 Juni 2013

The Only One

What I need?
family? No. 
friend? No.
Neighbour? No.
Teacher? No.

I just need YOU, Allaah... :)

Sendiri Menyepi





Sendiri Menyepi..

Tenggelam dalam renungan

Ada apa aku seakan kujauh dari ketenangan



Perlahan kucari, mengapa diriku hampa…

Mungkin ada salah, mungkin ku tersesat,

Mungkin dan mungkin lagi…



Oh Tuhan aku merasa

sendiri menyepi..

Ingin ku menangis, menyesali diri, mengapa terjadi



Sampai kapan ku begini

Resah tak bertepi

Kembalikan aku pada cahayaMu yang sempat menyala

Benderang di hidupku..


Perlahan kucari, mengapa diriku hampa

Mungkin ada salah mungkin ku tersesat,

Mungkin dan mungkin lagi


Oh Tuhan aku merasa..

Sendiri menyepi…

Ingin ku menangis, menyesali diri, mengapa terjadi

Sampai kapan ku begini

Resah tak bertepi

Kembalikan aku pada cahayaMu yang sempat menyala


Oh Tuhan aku merasaaaaaaaa……

Seeeeendiri….aku merasa sendiri..

Sampai kapan begini

Resah tiada bertepi…

Kuingin cahyaMu

benderang di hidupku..

-edcoustic-

Minggu, 09 Juni 2013

Semburat Kata



Permadani nampak begitu hijau dalam pandangan
Ku angkat kepala ada lautan awan terlukis putih keabu-abuan
Tuhan, pantaskah hambaMu yang hina ini menikmati indahnya bumi peraduan?
Sedang di sana, di bumi jihad, banyak mereka yang ahli Qur'an tak sempat memikirkan indahnya kehidpuan

Ketika kualihkan pandangan pada segerombol batu hitam tercecer di antara rel kereta,
aku mulai berbisik, Tuhan apakah apakah akhir hayatku akan sehitam dan seburuk batuan itu?
Apakah akhir hidupku akan terpanggang oleh panasnya api murkamu?
Jangan biarkan Tuhan, sungguh aku tak sanggup
Berkumpul bersama mujahid mujahidahMu yang kuharapkan

Tuhan ijinkan hamba yang berlumur dosa, merasakan nikmatnya surga
Senikmat yang dirasakan sekumpulan kambing putih disaat melahap rerumputan di bawah rimbun pohon samping stasiun kereta

Perjalanan Yogyakarta-Magetan
24 Mei 2013