Siang
ini langit sama seperti hatiku, mendung penuh gempita. Kususuri perjalanan dari
perpustakaan menuju sebuah gedung pusat bahasa. Perjalanan hati yang cukup
melelahkan bagiku. Hingga tak sengaja segalanya masuk dalam saraf otakku.
Seketika seluruh ragaku merespon perintah sang otak. Mata menangis, tangan
mengepal erat, kaki tertatih melangkah, tubuh lemas tak berdaya, pandangan
tajam tak berisi.
Robb,
saat ini aku hanya ingin berkholwat denganMu. Mencurahkan segalah gundahnya
qolbu.
With
tears,
Yogyakarta,
17 September 2013, 12.45 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar