“Menulis adalah nikmat termahal yang diberikan oleh Allah, ia juga sebagai perantara untuk memahami sesuatu. Tanpanya, agama tidak akan berdiri, kehidupan menjadi tidak terarah...” Qatâdah, Tafsîr al-Qurthûbî

Rabu, 17 April 2013

Time is Sword



Denting waktu terus berjalan
Kulihat dari belakang ada sesuatu mengejarku, ingin menusukku!
Aku terus berlari
Menerobos ikhtiyar mimpi

Ialah waktu, waktu setajam perisai
Sebab hari ini aku hanya lunglai
Tak menghiraukan kesempatan yang tlah sampai
Setan berhasil membuatku lalai

Kurebahkan raga ini di bwah langit Ilahi
Mencoba menenangkan hati
Menangisi apa yang tlah terjadi
Ininlah saatnya muhasabah diri

Rabbi, Ilahi..
Penguasa raga dan hati
Diriku khilaf tak kenal henti
Hari ini kubiarkan waktu emasku pergi
Maka jadikan aku sebagai insan yang lebih berbudi
Terus menghargai mimpi hingga tercapai

Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. (Qs.Al-Ashr:1-3)

2 komentar: