Cinta
adalah buncahan rasa, yang meledak menggelora.
Cinta adalah luapan emosi jiwa,
ia tak ingin dipaksa, ia mekar sesuai titah-Nya.
Karena cinta, acuh menjadi
sapa, gelap menjadi warna, nestapa menjadi bahagia.
Cinta bagiku bagai pohon
kurma, kokoh berdiri diantara keringnya suasana,
tetap menebar manisnya buah meski angin panas menampar raga.
tetap menebar manisnya buah meski angin panas menampar raga.
Jadi jika engkau
mengaku cinta, itu semata karena fadhol-Nya.
Berikan segenap syukur pada Sang
Pemilik Cinta, karena ada cinta dalam diri kita.
Dari rahim cinta itulah lahir
hasrat diri bernama mimpi.
Mimpi mengukir resolusi, shohibul mimpi pun berikhtiyar
keras hingga itu tergapai.
Namun mimpi bukan sembarang mimpi, ia kuat
tertancap, pantang digali.
Begitulah cinta dan mimpi, segalanya melibatkan
hati.
Boleh gini g?
BalasHapusCinta bagiku bagai pohon kurma, kokoh berdiri diantara keringnya SAHARA
Sama yg ini :
Mimpi mengukir resolusi, shohibul mimpi pun berikhtiyar keras hingga itu TERJADI
Namun mimpi bukan sembarang mimpi, ia kuat TERPATRI, pantang digali.
*saran aja. Ngerasa diksi yg sebelumnya krg pas aja
Semua orang punya bahasa diksi masing2 xD
BalasHapusThanks a lot for sarannya. May I know ur name? xD
bagus juga tu saran diksinya mas/mbak Anonim, aku sepakat sama beliau :)
BalasHapusawalnya aku ngira karena pake kata 'antara' maka konteks bahasan tulisannya adalah dilema atau kontra, tapi nyatanya aku menemukan konteks 'dan' yang sangat jelas, but nice, sepakat deh sama konklusi akhirnya B) (y)
oke deh, mau bales sharing link juga nih tentang bahasan yang berkaitan, semoga menginspirasi positif;
http://iqbalmuharraminspirer.blogspot.com/2011/10/tentang-cinta.html